Kutimzone.com, Sangatta – Bupati Kutai Timur (Kutim) Ardiansyah Sulaiman launching program pangan Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman (B2SA) Go to school. Dia lalu menyampaikan pesan khusus kepada para peserta didik yang hadir bahwa mereka adalah kelompok yang akan memimpin Kutim pada tahun 2045.
Jenis program B2SA ini berupa anjuran makan telur, rencana aksi bergizi, pemberian tablet tambah darah dan pencanangan kampung literasi. Agenda itu berlangsung di Gedung Wanita, Bukit Pelangi, pada Sabtu, 24 Februari 2024.
“Saya berpesan, khususnya kepada anakku sekalian, bahwa saat ini anda berada pada usia milenial. Ada yang SMP dan SMA dan anda harus yakin, di 2045 anda-anda inilah yang memegang tampuk kepemimpinan di Indonesia,” tuturnya di hadapan puluhan pelajar perwakilan dari masing-masing sekolah di sangatta.
Ia menyebut dedikasi para generasi itu tak memandang lokasi tempat mereka bermukim. Pada intinya, Ardiansyah meminta kepada para peserta didik agar mulai mempersiapkan diri dari sekarang, termasuk mengupayakan agar melek teknologi dan informasi.
“Oleh karenanya, kegiatan hari ini semuanya mengarah ke sana. Pertama peningkatan efektivitas kemampuan intelegensi, kita melalui berbagai literasi, bacaan dan sebagainya itu harus di kembangkan dari sekarang. Kemudian daya dukungnya dengan mengkonsumsi makanan Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman,” pintanya.
Karena itu, program B2SA Go to school diharapkan tak hanya berlangsung hari itu saja. Melainkan terus berkelanjutan hingga ke rumah masing-masing.
“Yang tak kalah penting, adalah menciptakan Kampung literasi literasi digital. Kita siapkan literasi dengan apa yang ingin kita raih pada tahun 2045 Indonesia Emas. Tidak hanya anak-anaka saja, tapi bapak/ibu guru juga berperan di dalam memberikan ilmu atau bimbingan kepada mereka, hingga nanti saatnya mereka ambil alih dari pembangunan Indonesia 2045,” ucapnya.
Sementara itu, Pj Ketua TP PKK Provinsi Kaltim dr. Yulia Zubir Akmal dalam kesempatan itu memberikan pemahaman kepada anak-anak sekolah soal pangan B2SA.
“Jadi makananan itu harus beragam, berbagai macam. Bukannya yang dipilih ayam saja, atau ikan saja, telur, atau daging saja. Jadi harus beragam, harus bermacam-macam,” jelas istri Pj Gubernur Kaltim, Akmal Malik ini.
Diketahui, kegiatan ini merupakan rangkaian kunjungan kerja (kunker) Pj Ketua TP PKK Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) dengan beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait di Provinsi Kaltim. Karenanya, Ardiansyah tak lupa berterima kasih atas dedikasinya yang terus menggalakkan program hidup sehat.



